Cara Mencari Bahan Pembicaraan dengan Pacar (artikel untuk wanita)

Merasa sulit mencari bahan pembicaran dengan pacar? Setelah Anda mengenal seseorang dengan baik, mungkin mencari topik baru untuk dibicarakan menjadi sulit. Tapi hal ini tentu saja bukannya tidak mungkin! Ikuti langkah berikut ini untuk menjaga pembicaraan Anda tetap segar dan menarik, baik dalam percakapan langsung, aplikasi chatting, ataupun melalui pesan teks lainnya.

Langkah

  1. 1
    Tanyakan topik-topik yang menurutnya menarik. Secara umum, orang-orang akan lebih nyaman membicarakan tentang dirinya dan hal-hal yang menarik untuknya. Ini adalah karena hal-hal ini merupakan sesuatu yang sangat diketahui dan dikuasainya. Berikut ini adalah beberapa hal yang bisa Anda coba tanyakan:
    • Apa saja yang dia alami hari itu
    • Pengalaman masa lalunya (seperti tempat tinggalnya semasa kecil, apa yang disukainya, orang-orang yang penting dalam keluarganya)
    • Hobinya
    • Kegiatan yang disukainya
    • Buku, film, atau musik kesukaannya.
  2. 2
    Ikuti perkembangan informasi. Jika Anda memiliki waktu untuk menonton atau membaca berita, Anda akan memiliki lebih banyak topik untuk dibicarakan. Ikuti perkembangan peristiwa terkini, video atau acara yang lucu, atau cerita di internet yang banyak dibicarakan. Saat pembicaraan terhenti, tanyakan kepada pacar Anda apakah dia sudah membaca atau melihat berita terbaru. Jika dia sudah melihatnya, Anda bisa membicarakan pendapat Anda. Tetapi jika dia belum melihatnya, Anda justru bisa menceritakan berita/video/peristiwa itu kepada pacar Anda.
  3. 3
    Berandai-andailah berdua. Misalnya apakah Anda lebih memilih buta atau tuli? Apakah Anda lebih memilih makan bayam saja atau mendengarkan lagu-lagu natal selama 8 jam berturut-turut seumur hidup? Cobalah bayangkan sesuatu yang menarik, lucu, atau bahkan rumit, dan tanyakan pendapat pacar Anda. Saat dia menjawabnya, tanyakan alasannya.
    • Berpura-puralah menentangnya. Berikan sanggahan terhadap apa pun alasan yang diberikan oleh pacar Anda, sehingga dia akan memikirkan kembali pilihannya. Jelaskan bahwa Anda hanya mencoba membuat pembicaraan semakin seru, bukan menentang pendapatnya setiap saat.
    • Beberapa contoh pertanyaan pengandaian lainnya adalah "Apa yang membuatmu tidak bisa tidur di malam hari?", "Jika kamu bisa mengulangi hidupmu dari awal lagi, apa yang akan kamu ubah?", dan "Hal apakah yang sangat berarti untukmu?" (atau "Jika kamu bisa memilih 10 benda saja untuk dimiliki, apa yang akan kamu pilih?").
  4. 4
    Tanyakan sesuatu yang tidak Anda ketahui. Hal ini bisa berupa sesuatu tentang dirinya sendiri, atau fakta lain yang Anda tidak tahu. Apa pun itu, Anda tentu akan belajar sesuatu darinya. Jika Anda ingin sesuatu yang lebih spesifik lagi, mintalah pacar Anda untuk menceritakan salah satu hobinya.
    • Nostalgia adalah salah satu topik yang menarik untuk dibicarakan. Tanyakan mengenai hal pertama yang diingatnya, hari pertamanya di sekolah, mainan pertamanya, dan ulang tahun pertama yang bisa diingatnya. Pembicaraan ini akan membuat Anda mengetahui hal-hal yang berarti untuknya, dan mengetahui seperti apa pacar Anda semasa kecilnya.
  5. 5
    Tanyakan tentang sesuatu yang acak atau aneh. Pertanyaan ini bisa membuat Anda membicarakan sesuatu yang menyenangkan di saat suasana hati sedang baik. Pertanyaan seperti "Apakah kamu percaya Sinterklas itu ada?" atau "Kalau kamu harus memilih antara TV atau internet, mana yang akan kamu pilih?" atau "Kalau tidak ada jam yang menunjukkan waktu, menurutmu hidup akan seperti apa?". Bicarakan hal-hal acak ini dengan santai, karena tidak ada jawaban yang salah untuk pertanyaan seperti ini.
    • Ceritakan lelucon yang cukup lucu dan tertawalah bersamanya (jika dia memiliki selera humor yang baik).
  6. 6
    Sering-seringlah memberikan pujian. Ceritakan bagaimana dan mengapa Anda menyukai aktivitas kencan tertentu dengannya. Contohnya, Anda bisa berkata "Aku suka sekali saat kamu mengajakku makan malam. Restoran itu sangat cantik dan membuatku merasa spesial."
  7. 7
    Bicarakan masa depan. Bicarakan hal-hal yang ingin Anda lakukan suatu hari nanti, misalnya Anda ingin pergi ke Paris, membintangi acara tertentu, menulis novel atau tinggal beberapa lama di dalam perahu. Tanyakan apa impiannya. Berikut ini beberapa topik yang bisa Anda bicarakan:
    • Di mana kamu ingin melanjutkan kuliah?
    • Jurusan apa yang ingin kamu ambil?
    • Di mana kamu ingin tinggal?
    • Ke mana kamu ingin bepergian?
    • Apa hobi yang ingin kamu tekuni?
    • Pekerjaan apa yang kamu inginkan?
  8. 8
    Mainkan suatu permainan. Anda bisa memainkan ular tangga, game daring, atau video game, apa pun yang Anda pilih. Jika Anda saling bersaing satu sama lain, Anda bisa sedikit saling meledek dan berusaha saling mengalahkan. Jika Anda bermain dalam satu tim, Anda bisa membicarakan tentang strategi permainan bersama. Cobalah berbagai permainan klasik berikut ini:
    • Catur
    • Halma
    • Scrabble
    • Ular tangga
    • Monopoli
    • Kartu
  9. 9
    Dengarkan dengan aktif. Seni berbicara dengan orang lain meliputi mendengarkan, sehingga orang lain ingin bicara lebih banyak lagi. Tunjukkan kepada pacar bahwa Anda dengan tulus tertarik pada apa yang dibicarakannya, dengan memberikan respons terhadap perkataannya. Gunakan kalimat dan bahasa tubuh yang menunjukkan bahwa Anda menyetujui perkataannya saat dia bicara, dan ulangi penjelasannya secara garis besar sehingga dia tahu bahwa Anda sungguh-sungguh mendengarkannya.
    • Jika hubungan Anda masih baru dan Anda kesulitan untuk membicarakan sesuatu, cobalah untuk mengobrol selama kurang dari satu jam terlebih dahulu. Berbicara terlalu banyak atau terlalu lama bisa membuat hubungan yang baru terasa membosankan.
    • Tunjukkan bahwa Anda benar-benar menikmati kebersamaan dengannya. Pembicaraan yang santai bisa menghidupkan kesunyian dengan seketika.

Tips

  • Jadilah diri sendiri dan jangan berpura-pura. Mencoba tampak sempurna di depannya akan membuat Anda merasa lebih tegang. Ingatlah bahwa dia memilih Anda karena diri Anda sendiri. Katakan saja dengan jujur apa yang Anda pikirkan.
  • Jangan mengatakan bahwa Anda tidak pantas untuknya atau dia terlalu baik untuk Anda, sebaliknya katakan saja bahwa Anda begitu menghargainya.
  • Saat membuat lelucon tentangnya, pastikan bahwa dia mengerti Anda bercanda sehingga tidak merasa malu. Karena jika tidak, kesannya terhadap Anda akan menjadi jelek dan pembicaraan akan terhenti.
  • Santai saja! Sia adalah pacar Anda. Meskipun mungkin Anda berdua tidak memiliki bahan pembicaraan, kesunyian akan segera menghilang di antara Anda berdua. Anda seharusnya dapat membicarakan apa saja dengan pacar Anda.
  • Goda pacar Anda. Banyak pria merasa kehilangan kesenangan dari fase mengejar wanita, setelah memulai suatu hubungan. Kembalikan kesenangan ini dengan sikap yang menggoda dia.
  • Jika pembicaraan menjadi canggung dan Anda kehabisan bahan pembicaraan, mainkan saja permainan "Truth or Dare", yang dapat membuat suasana menjadi sangat menyenangkan.
  • Kadang-kadang pria akan lebih suka merasa "dihormati" dibandingkan dengan disayangi. Berhati-hatilah untuk tidak meremehkan egonya sebagai pria dengan mengritik apa yang dia lakukan atau katakan. Satu atau dua kata saja atau bahkan nada suara Anda saja bisa membuat perubahan yang besar!
  • Tidak perlu merasa malu pada pacar Anda. Namun, katakan saja padanya jika Anda memang memiliki sifat pemalu atau pendiam. JIka dia menyayangi Anda, dia akan mengerti.
  • Pegang tangannya saat berbicara. Hal ini akan mengurangi rasa canggung bagi sebagian orang.
  • Kadang jika Anda kehabisan topik pembicaraan, Anda tidak perlu mengatakan apa-apa dan berikan saja dia kecupan sayang.
  • Jangan berbohong hanya demi menciptakan bahan pembicaraan.
  • Lupakan mantan pacar Anda! Mendengarkan Anda bicara tentang mantan pacar akan membuat pacar Anda merasa tidak nyaman, apalagi jika Anda membanggakan atau menjelek-jelekkan si mantan pacar. Pacar Anda akan berpikir bagaimana posisinya sendiri dalam pikiran Anda, dan tidak menyukai perbandingan yang Anda buat.
  • Jangan katakan "Aku mencintaimu" hanya untuk menciptakan bahan pembicaraan. Dia akan merasa tidak nyaman jika Anda menggunakan kalimat itu untuk mengisi kesunyian pembicaraan, dan begitu juga dengan Anda.
  • Hindari mengeluh saat mengobrol dengan pacar Anda. Tidak ada orang yang tahan mendengar keluhan yang terus-menerus dalam jangka waktu lama. Jika hal ini menjadi kebiasaan, Anda akan tampak kurang percaya diri dan seperti perlu merendahkan orang lain hanya untuk membicarakan sesuatu.
  • Topik yang harus Anda hindari saat hubungan Anda masih baru adalah: pernikahan, anak, hadiah mahal dan ketidaksukaan terhadap keluarganya. Berhati-hatilah dalam pembicaraan yang melibatkan Anda berdua di masa depan "sebagai pasangan", sampai Anda benar-benar yakin bahwa Anda berdua memang berjodoh.
  • Jangan menggosipkan teman Anda sendiri, karena hal ini akan membuat Anda sendiri terlihat buruk.

Cara Melanjutkan Hidup setelah Cinta yang Bertepuk Sebelah Tangan

Menanggulangi hubungan yang gagal selalu sulit dan setelah berada dalam hubungan yang bertepuk sebelah tangan, keadaan tampaknya tidak akan pernah memihak Anda. Banyak orang telah menjadi korban cinta yang bertepuk sebelah tangan yang menghabiskan energi dan memperparah kekecewaan, tetapi hidup Anda belum berakhir. Sebagai manusia, kita semua memiliki kemampuan untuk pulih, membarui jiwa, dan membantu diri untuk keluar dari situasi yang menyedihkan. Mempelajari cara melupakan mantan dan melanjutkan hidup akan membantu Anda untuk merasa lebih tangguh, lebih mandiri, dan siap untuk menemui seseorang yang akan menawarkan kebahagiaan bersama.

Bagian1
Mengikhlaskan Hubungan

  1. 1
    Sadari masalahnya. Banyak orang berbohong kepada diri mereka sendiri selama atau setelah mengakhiri hubungan yang tidak sehat. Mereka mencoba meyakinkan diri bahwa secara umum semuanya baik-baik saja, bahwa mantan sebenarnya peduli kepada mereka, dan mereka akan bertanya-tanya apakah mengakhiri hubungan merupakan tindakan yang tepat. Namun, pasti ada alasan Anda mengakhiri hubungan. Bahkan jika sebagian dari hubungannya membuat Anda nyaman dan bahagia, bukan berarti masa-masa buruknya tidak menjadi masalah.[1]
    • Setiap kali Anda merasa bimbang akan tepat atau tidaknya Anda mengakhiri hubungan, pikirkan hal-hal yang membuat Anda tidak bahagia selama dalam hubungan tersebut. Dalam hati Anda mungkin menyadari bahwa Anda tidak mungkin bisa hidup dengan hal-hal yang sangat tidak menyenangkan tersebut, seperti kurangnya dukungan atau pengertian.[2]
  2. 2
    Biarkan diri Anda merasa sedih. Anda boleh merasa stres setelah mengakhiri sebuah hubungan, terutama hubungan tempat Anda tidak diperhatikan atau dihormati. Anda mungkin merasa sedih dan kesepian, atau Anda mungkin merasakan emosi yang lebih kuat seperti perasaan tidak berharga dan tersesat. Anda boleh saja merasakan emosi-emosi semacam itu setelah mengakhiri sebuah hubungan dan menangisi berakhirnya sebuah hubungan merupakan hal normal, tetapi jangan sampai Anda memercayai segala pikiran yang membuat Anda merasa tersesat.[3]
    • Ingat bahwa bukan Anda yang bertanggung jawab atas perlakukan tidak benar dan perlakuan tidak menghargai yang Anda alami. Anda bisa merasa kecewa karena sudah melewati segala hal yang Anda hadapi tanpa terlarut dalam keyakinan bahwa entah bagaimana Anda yang bertanggung jawab.
    • Tidak merasa sedih akibat berakhirnya sebuah hubungan bisa mengakibatkan keadaan emosional yang lebih parah, termasuk depresi dan kecemasan.[4] Jangan memendam perasaan, tetapi temukan cara yang sehat untuk melampiaskan perasaan Anda.
  3. 3
    Ingat bahwa rasa sakit hanya sementara. Saat sebuah hubungan berakhir, mudah saja bagi Anda untuk merasa kesedihan Anda akan berlangsung selamanya. Namun, kenyataannya itu tidak benar. Perasaan Anda saat mengakhiri hubungan tidak bertahan selamanya, dam perasaan tersesat Anda sebenarnya tidak berdasar.[5]
    • Segala kebimbangan atau perasaan negatif bersumber dari kegelisahan, kesedihan, dan ketakutan. Perasaan-perasaan tersebut bukan berasal dari pengalaman nyata dan bukan gambaran akurat akan jati diri Anda atau hal yang pantas Anda dapatkan.[6]
  4. 4
    Temukan hal-hal yang memupuk kesehatan Anda. Setelah hubungan yang buruk, Anda mungkin merasa tidak enak atau tersesat. Selama masa ini, Anda harus melakukan hal-hal yang membuat Anda merasa lebih baik dan membuat bangga terhadap diri sendiri.[7]
    • Usahakan lebih sering melakukan aktivitas fisik dan meluangkan waktu lebih untuk kegiatan luar ruang guna mendapatkan dorongan alami dari serotonin dan dopamin.[8]
  5. 5
    Berfokuslah pada hari ini. Anda tidak akan bisa melupakan rasa sakitnya dalam semalam, dan Anda tidak akan menemukan hubungan yang sempurna dalam semalam. Anda hanya bisa menghadapinya sedikit demi sedikit. Berfokuslah untuk merasa lebih baik hari ini, dan sedikit demi sedikit Anda akan merasa lebih baik. Jangan khawatir masalah mengikhlaskan hubungannya atau menemukan hubungan baru sampai Anda sudah melewati masa-masa sulit dan rasa sakitnya dengan baik.[9]
    • Lakukan hal-hal kecil untuk diri Anda setiap harinya agar Anda bangga akan diri sendiri dan merasa percaya diri akan betapa berharganya Anda.
    • Jangan mencoba untuk mempercepat prosesnya. Yang bisa Anda lakukan adalah memperbaiki diri hari ini dan meyakini bahwa Anda akan siap untuk hubungan selanjutnya pada saat yang tepat.[10]
  6. 6
    Jangan kehilangan harapan. Saat sebuah hubungan berakhir, Anda mungkin masih berharap bahwa Anda bisa memperbaiki keadaan, bahwa orang yang Anda sayangi akan menyadari kesalahannya dan belajar cara mencintai serta menghormati Anda. Pada akhirnya, Anda akan menyadari bahwa orang tersebut tidak akan berubah. Namun, ketika itu terjadi, Anda tidak boleh kehilangan harapan. Anda hanya harus mengalihkan harapan tersebut menjadi harapan akan masa depan. Anda akan menyadari bahwa Anda ingin melanjutkan hidup dan suatu saat Anda akan berharap bahwa Anda bisa hidup lebih bahagia dan lebih memuaskan karena kini mantan sudah tidak ada dalam hidup Anda.[11]
    • Ingat bahwa nilai diri Anda tidak hanya ditentukan oleh hubungan yang Anda jalin. Anda bisa dan akan melanjutkan hidup, hanya saja butuh waktu.

Bagian2
Melanjutkan Hidup

  1. 1
    Fokuskan pandangan Anda pada masa depan. Walaupun kini mungkin masih sulit untuk melihat masa depan, Anda akhirnya akan memberikan kebahagiaan dan kepuasan yang lebih besar bagi diri sendiri dalam hubungan mendatang dengan mengakhiri hubungan yang tidak sehat. Anda akan menyadari bahwa hubungan sebelumnya tidak sehat dan tidak memuaskan, serta Anda membuat keputusan yang tepat untuk mengakhirinya. Segera setelah Anda terlepas dari rasa sakitnya, Anda akan merasa lebih senang, lebih hidup, dan Anda akan membuka diri terhadap hubungan yang lebih baik yang memang pantas Anda dapatkan.[12]
  2. 2
    Tentukan keinginan Anda. Sampai saat ini, Anda telah berhasil menentukan apa yang Anda tidak inginkan dari hubungan yang Anda jalin. Namun, menentukan apa yang Anda mau sama pentingnya. Itu akan membantu Anda menghindari hubungan yang bertepuk sebelah tangan lagi.[13]
    • Ingat bahwa orang cenderung hidup dalam sebuah pola, entah secara sadar atau tidak. Jika Anda punya riwayat menjalin hubungan yang bertepuk sebelah tangan, telaah kenapa Anda memilih jenis hubungan seperti itu dan apa yang membuat Anda enggan atau tidak bisa keluar dari pola tersebut.[14]
    • Buat daftar tertulis akan ciri-ciri dan kualitas hubungan yang ideal menurut Anda. Lalu, buat daftar tertulis terpisah akan hal-hal yang tidak Anda sukai dari hubungan yang bertepuk sebelah tangan yang sebelumnya Anda alami. Bandingkan kedua daftar ini dan telaah apakah mungkin sesuatu dari daftar ideal juga muncul atau mungkin bisa menyebabkan sesuatu yang ada dalam daftar hal-hal yang tidak Anda inginkan.
  3. 3
    Ingat bahwa Anda berhak bahagia. Jika Anda sedang melewati masa pemulihan dari hubungan tempat Anda tidak dicintai atau dihormati, Anda mungkin sudah meresapi begitu banyak rasa sakit yang bersumber dari hubungan tersebut. Anda mungkin bahkan mempertanyakan fakta berhak atau tidaknya Anda bahagia. Namun, kenyataannya adalah Anda memang berhak bahagia. Semua orang berhak bahagia. Anda juga berhak bersama dengan seseorang yang membuat Anda merasa lebih baik dengan kondisi diri sendiri.[15]
    • Ketidakinginan mantan untuk mencintai Anda dan perlakuannya terhadap Anda adalah cerminan kekurangan orang tersebut, bukan cerminan kekurangan Anda.[16]
  4. 4
    Temukan orang-orang yang energik dan inspiratif. Setiap orang harus memiliki orang-orang yang energik atau inspiratif dalam hidupnya, tetapi jika Anda baru keluar dari hubungan yang tidak sehat, kebutuhan akan orang-orang tersebut bahkan lebih penting lagi. Dekatkan diri dengan teman-teman yang mendukung dan menginspirasi Anda. Sementara itu, jauhkan diri dari orang-orang dalam hidup Anda yang tidak mampu mengimbangi rasa sayang dan hormat dari Anda.[17]
    • Saat Anda merasa siap untuk memulai hubungan yang baru, Anda juga harus mencari seseorang yang membuat Anda merasa energik dan terinspirasi. Dukungan dan pengakuan semacam itu penting dan seharusnya tidak dianggap sepele seiring Anda melepaskan diri dari hubungan yang tidak sehat.[18]

Tips

  • Ingat bahwa mengikhlaskan hubungan membutuhkan waktu dan hubungan yang buruk atau tidak sehat mungkin membutuhkan waktu yang lebih lama lagi. Bersabarlah, berfokuslah untuk merasa bahagia, dan tanggulangi perasaan Anda sedikit demi sedikit.
  • Usahakan untuk menghindari tempat-tempat yang sudah jelas merupakan tempat yang didatangi orang yang menyakiti Anda.

Sumber

  1.  https://www.psychologytoday.com/blog/naked-truth/201510/why-can-t-i-get-over-my-ex
  2.  https://www.psychologytoday.com/blog/naked-truth/201510/why-can-t-i-get-over-my-ex
  3.  https://www.psychologytoday.com/blog/laugh-cry-live/201502/after-the-break-when-moving-seems-impossible
  4.  https://www.psychologytoday.com/blog/laugh-cry-live/201502/after-the-break-when-moving-seems-impossible
  5.  https://www.psychologytoday.com/blog/laugh-cry-live/201208/coping-distress-and-agony-after-break
  6.  https://www.psychologytoday.com/blog/laugh-cry-live/201208/coping-distress-and-agony-after-break
  7.  https://www.psychologytoday.com/blog/laugh-cry-live/201208/coping-distress-and-agony-after-break
  8.  https://www.psychologytoday.com/blog/laugh-cry-live/201208/coping-distress-and-agony-after-break
  9.  https://www.psychologytoday.com/blog/laugh-cry-live/201502/after-the-break-when-moving-seems-impossible
  10.  https://www.psychologytoday.com/blog/laugh-cry-live/201502/after-the-break-when-moving-seems-impossible
  11.  https://www.psychologytoday.com/blog/laugh-cry-live/201502/after-the-break-when-moving-seems-impossible
  12.  https://www.psychologytoday.com/blog/having-sex-wanting-intimacy/201412/5-reasons-you-shouldnt-fear-the-end-relationship
  13.  https://www.psychologytoday.com/blog/naked-truth/201510/why-can-t-i-get-over-my-ex
  14.  https://www.psychologytoday.com/blog/naked-truth/201510/why-can-t-i-get-over-my-ex
  15.  https://www.psychologytoday.com/blog/laugh-cry-live/201208/coping-distress-and-agony-after-break
  16.  https://www.psychologytoday.com/blog/laugh-cry-live/201208/coping-distress-and-agony-after-break
  17.  https://www.psychologytoday.com/blog/laugh-cry-live/201208/coping-distress-and-agony-after-break
  18.  https://www.psychologytoday.com/blog/laugh-cry-live/201208/coping-distress-and-agony-after-break

Cara Berhenti Mencintai Orang Lain

Mencoba berhenti mencintai seseorang itu perkara sulit, baik Anda mencoba melupakan mantan, atau melupakan gebetan yang bertepuk sebelah tangan. Emosi dapat berlebihan. Namun, seiring berjalannya waktu, dan dukungan teman atau keluarga, dan banyak-banyak mencintai-diri-sendiri, Anda akan mampu. Berikut adalah beberapa cara untuk mengarahkan Anda ke jalan yang benar.

1
Berhenti Mencintai Orang yang Anda Sukai

  1. 1
    Tanya diri Anda apakah Anda sungguh mencintai orang ini? Kadang mungkin terasa seperti Anda mencintai seseorang – pria tampan yang bekerja di Starbucks, sahabat saudari Anda, seseorang yang Anda temui di internet, atau musisi atau bintang film favorit – tapi sebenarnya itu hanya buaian atau naksir. Ya, Anda mungkin memikirkan mereka sepanjang waktu dan membayangkan akan seperti apa rasanya bila bersama mereka, tetapi jika Anda tidak pernah menghabiskan sedikit pun waktu bersama mereka atau mereka bahkan tidak tahu Anda ada, sangat kecil kemungkinan yang Anda rasakan itu cinta, mungkin itu hanya perasaan suka yang hanya sesaat.
    • Cinta sejati harus berbalas, perlu menghabiskan waktu dengan orang tersebut dan mengenal semua kebiasaan pribadi dan juga kelemahannya.
    • Jika Anda tidak mengalami hal di atas, maka kemungkinan Anda hanya cinta pada “gambaran” akan orang tersebut, bukannya pada orang itu sendiri.
    • Bila Anda dapat meyakinkan diri Anda bahwa yang Anda rasakan bukanlah cinta – dalam artian sesungguhnya – maka akan jauh lebih mudah bagi Anda untuk melupakannya.
  2. 2
    Tentukan dengan pasti apakah ada kemungkian untuk menjalin sebuah hubungan. Yang harus Anda lakukan selanjutnya adalah menganalisa keadaan dan mencari tahu jika ada kemungkinan tumbuhnya hubungan antara Anda dan sang pujaan hati. Bila ada kemungkinan yang realistis – misalnya seseorang di tempat kerja atau sekolah yang belum pernah Anda dekati karena kurang percaya diri – maka masih ada harapan dan Anda hanya harus mengumpulkan keberanian untuk mengajaknya kencan.
    • Namun, jika orang yang Anda cinta adalah kekasih sahabat Anda, guru Inggris Anda, atau katakanlah, Leonardo DiCaprio, maka lebih baik lupakan saja dan move-on. Itu tidak akan pernah terjadi.
    • Ini mungkin keras, tetapi semakin cepat Anda menerima kenyataan, semakin mudah bagi Anda untuk dapat melupakannya.
  3. 3
    Buat daftar alasan mengapa ini tidak akan berhasil. Membuat daftar alasan nyata mengapa hubungan antara Anda dan orang tersebut tidak akan pernah berhasil dapat sangat membantu saat Anda merana akan dia dan butuh sedikit pengingat akan mengapa Anda harus berhenti.
    • Daftarnya bisa apa saja – dari fakta bahwa ada beda usia 30 tahun antara Anda dan dia, fakta bahwa dia mencintai sesama jenis, atau karena Anda tidak mungkin mencintai orang dengan tato salib di lengannya.
    • Anda harus sangat, sangat jujur pada diri sendiri – hati Anda akan berterima kasih karenanya dalam jangka panjang. Katakan pada diri Anda bahwa dia bukanlah orang terbaik dan dia tidak layak mendapatkan Anda.
  4. 4
    Berfokuslah mengembangkan hubungan dengan orang-orang yang ada. Tolong diri Anda sendiri dan berhentilah berharap pada orang yang tidak mungkin; mulailah memfokuskan perhatian Anda pada seseorang yang lebih bisa menerima anda. Mungkin selama ini Anda teralu sibuk mencintai orang lain jauh di sana sampai-sampai tidak sadar bahwa belahan jiwa berada tepat di hadapan Anda.
    • Tahu teman pria yang selalu menawarkan membawa buku-buku Anda? Gadis yang melihat tepat ke mata Anda dan tersenyum setiap kali dia lewat? Berfokuslah padanya.
    • Sekalipun Anda tidak tidak langsung mendapatkan hubungan asmara dengan mereka, ada baiknya untuk keluar dan berusaha bertemu orang-orang baru.
  5. 5
    Ingatkan diri Anda bahwa Anda berhak mencintai orang yang mencintai Anda.Cinta bertepuk sebelah tangan itu menyakitkan dan anda tidak pantas untuk terpuruk karnanya. Anda pantas bersama seseorang yang mengagumi Anda, yang berpikir Anda sebagai mataharinya, yang ingin menghabiskan sisa hidupnya bersama Anda. Lupakan mereka yang tidak membalas cinta Anda dan tidak menghargai perasaan Anda padanya yang tulus.
    • Cobalah befikir positif betapa mengagumkannya Anda. Pandang diri Anda di cermin dan ulangi lima kali “Saya orang luar biasa yang pantas dicintai.” Pada awalnya terasa konyol, tetapi lama-lama Anda akan terbiasa.

2
Berhenti Mencintai Mantan

  1. 1
    Terima kenyataan ini sudah berakhir. Ketika hubungan berakhir, jangan lari dari kenyataan dengan terus berharap yang tidak pasti. Jangan coba meyakinkan diri bahwa dia akan kembali pada Anda dan akan mencoba berubah. Terimalah bahwa hubungan sudah berakhir. Semakin cepat Anda menerimanya, semakin cepat Anda dapat move-on.
  2. 2
    Izinkan diri Anda bersedih Hubungan yang berakhir ketika Anda masih mencintainya dapat terasa sebagai sebuah kehilangan besar. Anda butuh waktu sejenak untuk menangisi cinta yang telah hilang.
    • Atasi kesedihan Anda dalam cara yang sehat. Jangan memendam emosi Anda atau diam mengurung diri di kamar selama seminggu. menangislah jika itu bisa membuat perasaan Anda jadi lebih baik.
    • Lampiaskanlah kekecewaan Anda pada kantung tinju di tempat olahraga atau tiduran di sofa ditemani film favorit dan sekotak es krim. Apapun yang membuat Anda merasa baik, Lakukanlah !!
  3. 3
    Putuskan kontak. Mungkin kedengarannya kasar, tetapi jalan terbaik untuk bangkit dari patah hati adalah memutuskan semua kontak dengan orang itu. Tetap berhubungan hanya akan membuat Anda makin sulit berhenti memikirkan dia.
    • Hapus nomor dia dari handphone Anda. Ini akan mengurangi dorongan untuk menelepon atau mengirim pesan, khususnya saat Anda merasa sangat rentan dan ingin mengatakan sesuatu yang Anda sesali.
    • Hindari pergi ke tempat dimana Anda merasa akan bertemu dia. Melihatnya hanya akan membangkitkan perasaan dan kenangan yang dapat membebani Anda.
    • Putuskan kontak di media sosial. Hapus pertemanan Anda dengan dia di facebook dan twitter. Tidak perlu selamanya, tetapi hal seperti ini akan membantu Anda di awal. Sulit untuk move-on jika Anda terobsesi pada perubahan statusnya.
  4. 4
    Singkirkan hal yang dapat menjadi pengingat. Singkirkan semua foto, pakaian, buku, mainan, atau musik miliknya di rumah Anda. Hancurkan jika Anda merasa itu dapat membantu melepaskan amarah (dan Anda tidak akan menyesalinya nanti!). Kalau tidak, taruh semuanya dalam sebuah kotak dan letakkan di suatu tempat yang tidak akan Anda lirik. Jauh dari pandangan, jauh dari pikiran.
  5. 5
    Jangan menyiksa diri sendiri. Jangan menyiksa diri sendiri atas apa yang telah terjadi atau bertanya-tanya kesalahan apa yang Anda perbuat. Anda tidak dapat mengubah masa lalu, dan menghukum diri Anda karena kesalahan (atau yang Anda pikir salah) masa lalu tidak akan ada gunanya. Mungkin kelihatannya hampir mustahil, tetapi cobalah untuk tidak menyiksa diri sendiri dengan "mungkin karena…" atau “bagaimana kalau…”
  6. 6
    Ceritalah pada seseorang. Bicaralah pada seorang teman, anggota keluarga, atau terapis yang dapat membantu meringankan beban Anda. Mengangislah, mengutuk, menjerit, dan mengumpat. Luapkan semua sentiment manis atau pikiran buruk tentang orang itu – keluarkan semuanya. Akan menyenangkan melihat betapa leganya Anda setelah ini.
    • Pastikan Anda bicara pada seseorang yang dapat Anda percayai, dan bicaralah empat mata. Anda tidak ingin perasaan terdalam Anda tersebar ke orang lain bahkan sampai ke mantan Anda.
    • Jangan berlebihan bercerita pada seseorang. Kebanyakan orang akan bersimpati dan bersedia mendengarkan pada awalnya, namun jika Anda terus bermuram durja selama berminggu-minggu, Anda akan mulai terdengar seperti kaset rusak dan menguji kesabaran orang.
  7. 7
    Beri diri Anda waktu. Sekarang mungkin kedengarannya omong kosong, tetapi waktu benar-benar dapat menyembuhkan semua luka. Terimalah kenyataan bahwa butuh waktu untuk merasa seperti Anda yang dulu lagi, tetapi yakinlah kalau Anda bisa.
    • Cobalah menyimpan jurnal untuk mencatat perasaan Anda tiap hari. Saat Anda melihat kembali apa yang sudah Anda catat selama beberapa bulan, Anda akan kagum seberapa jauh yang telah Anda lewati.
    • Jangan berikan tekanan pada diri sendiri untuk melampaui mantan Anda atau untuk mengencani gebetan baru dalam jangka waktu tertentu. Anda akan tahu ketika Anda sudah siap.

3
Berfokus Pada Anda

  1. 1
    TIdur. Salah satu cara terbaik merawat diri sendiri adalah memastikan Anda tidur cukup. Kualitas tidur Anda dapat membuat perbedaan besar pada perasaan Anda setiap hari. Tidur memberi waktu bagi otak untuk berproses – Anda dapat bangun pagi setelah tidur malam yang baik dengan perasaan tenang dan perspektif baru akan hidup. Inilah sebabnya tidur cukup sangat penting saat Anda sedang mencoba melupakan seseorang.
    • Jika Anda kesulitan tidur, cobalah rileks satu jam sebelum tidur. Mandi busa atau baca buku. Minum coklat panas atau teh kamomil, atau mungkin bisa dibantu dengan musik slow untuk membantu anda rilex. Jauhi televisi dan alat elektronik – ini akan menstimulasi fungsi otak, bukannya melambatkan.
    • Setelah tidur malam yang baik Anda akan merasa segar dan bertenaga – siap menjalani hari. Anda juga akan terlihat lebih segar dan lebih menarik dan juga mampu berkonsentrasi lebih baik sepanjang hari.
  2. 2
    Olahraga. Memang terasa lebih enak berbaring di sofa sambil mengasihani diri sendiri ketika Anda sedang mencoba melupakan seseorang, namun sebenarnya yang paling baik adalah berolahraga. Tidak masalah olahraga apapun – lari, senam, panjat tebing, parkour – semuanya punya efek positif yang sama. Olahraga akan melepaskan hormon-bahagia dan membuat Anda nampak luar biasa!
    • Cukup olahraga 30 menit beberapa kali seminggu akan melepaskan endorphin yang diperlukan untuk menciptakan perasaan senang dan euforia. Faktanya, studi menunjukkan bahwa olahraga bahkan dapat meringankan gejala bagi para penderita depresi klinis. [1]
    • Cobalah olahraga di luar ruangan untuk mendapat udara segar dan Vitamin D – Anda akan merasa lebih bahagia dan tidak merasa tertekan dengan cepat!
    • Olahraga akan mendorong kepercayaan diri Anda pada saat yang mungkin paling diperlukan. Terlepas dari berat badan, tinggi, jenis kelamin, atau usia, olahraga dapat meningkatkan dengan cepat persepsi seseorang akan daya tarik dan harga dirinya. [1]
  3. 3
    Meditasi. Meditasi membantu melepas stres Anda dan mengizinkan kita melupakan perasaan atau pikiran yang tidak menyenangkan. Bahkan sepuluh menit saja meditasi per hari dapat membantu meredakan stres. Berikut sejumlah tips untuk membantu Anda bermeditasi dengan efektif:
    • Ciptakan suasana yang tenang dan damai. Pilih lokasi di mana Anda tidak akan diganggu. Matikan telepon genggam Anda. Pilih musik dan pencahayaan yang menenangkan dan merilekskan.
    • Keluarkan perlengkapan. Matras yoga atau bantal dapat membantu Anda agar lebih nyaman saat bermeditasi. Air terjun kecil dengan air mengalir di dekat Anda bisa jadi sanga menenteramkan. Nyalakan lilin aromatherapy untuk mengharumkan udara atau cukup “mengatur suasana hati”.
    • Kenakan pakaian yang nyaman. Anda akan sulit rileks dan melupakan dunia di sekitar Anda jika tidak merasa nyaman.
    • Duduk bersila. Punggung setegak mungkin, jangan merosot.
    • Pejamkan mata dan konsentrasi pada napas Anda. Bernapaslah secara alami, dengan menggunakan hidung.
    • Coba kosongkan segala pikiran, hanya berfokus pada napas Anda. Perlahan-lahan pikiran menggangu akan mereda dan Anda akan mengalami kedamaian dalam diri dan ketenangan. [2]
  4. 4
    Menulis. Menulis sangat manjur. Hanya dengan menuangkan kekhawatiran dan emosi Anda di atas kertas dapat membuat Anda merasa lebih ringan dan tak terbebani. Cobalah menyimpan jurnal atau menulis surat untuk mantan Anda (jangan dikirim) untuk membantu memproses emosi Anda. Baca lagi kata-kata Anda dan cobalah mengenali apa yang sebenarnya mengusik Anda.[3]
    • Juga, cobalah menulis surat untuk diri Anda tentang mengapa hubungan tidak akan berjalan, terlepas dari siapa yang menyudahinya (Jangan hanya mengingat saat baik; ingatlah saat buruk juga).
    • Bila Anda lebih kreatif, cobalah menuangkan pikiran dan emosi Anda dalam puisi atau lagu. Sejumlah karya seni terbaik berawal dari hati yang terluka.
  5. 5
    Ikuti kemauan Anda. Kini saatnya untuk memanjakan diri sendiri. Lakukanlah apapun yang membuat Anda merasa baik. Rencanakan pergi ke spa bersama teman-teman. Undang teman-teman pria untuk menonton pertandingan sepakbola sambil minum bir. Makan apapun yang Anda mau. Mabuk. Intinya: bersenang-senanglah.

4
Memulai Lagi

  1. 1
    Lupakan masa lalu. Anda perlu waktu untuk menangisi akhir sebuah hubungan serius, atau kasus cinta yang tak berbalas, tetapi begitu waktu sudah berlalu, Anda harus siap menghadapi dunia lagi. Relakan masa lalu dan sambutlah hari ini sebagai awal yang baru, babak baru kehidupan Anda. Ingatlah, yang terbaik masih belum datang!
  2. 2
    Jalan-jalan dengan teman-teman Anda. Kini saatnya terhubung kembali dengan teman-teman yang mungkin Anda abaikan sewaktu Anda masih pacaran. Telepon sahabat masa kecil, geng sekolah atau teman sekamar Anda. Terhubung kembali dengan teman dan Anda akan segera memiliki begitu banyak ikatan sosial sampai-sampai Anda heran apa saja yang Anda lakukan beberapa tahun terakhir.
  3. 3
    Coba hal baru. Karena sekarang Anda tidak lagi dihantui perasaan akan dia, mungkin Anda punya lebih banyak waktu senggang. Kini saatnya menemukan kembali diri Anda dan menjadi orang yang selalu Anda inginkan. Warnai merah rambut Anda, ikuti kursus bahasa Jepang, fitness agar sixpack. Ambil kesempatan untuk mencoba sesuatu yang baru dan Anda akan menemukan bakat tersembunyi atau passion yang sebelumnya tak Anda sadari.
  4. 4
    Bangga menjadi lajang Manfaatkan kemerdekaan emosional Anda yang baru dan kemungkinan-kemungkinan tak terbatas bagi orang lajang. Pergi dengan teman, bertemu orang baru dan merayu lawan jenis tanpa malu-malu. Mantan Anda tidak berdansa? Hajar lantai dansa! Tidak menghargai humor sahabat Anda? Tertawalah sejadi-jadinya! Dengan segera Anda akan menikmati waktu-waktu baik dan Anda akan lupa mengapa dulu Anda ingin sebuah hubungan agar bisa senang.
  5. 5
    Mulai berkencan lagi. Begitu waktu sudah berlalu dan Anda sudah menikmati segala kebaikan dari dunia lajang, Anda dapat mulai berpikir tentang kencan lagi. Jangan ajak orang yang baru Anda temui, pergilah ke tempat-tempat dan mengobrol dengan orang-orang, jadilah gila dan pergi ke Paris atau kota lain dalam beberapa hari.
    • Jika Anda baru saja putus dari sebuah hubungan yang telah terjalin lama, maka pelan-pelan saja. Jika Anda terlalu dini mengencani orang lain, akhirnya Anda akan membanding-bandingkan gebetan baru Anda dengan mantan, dan hal ini tidak adil bagi gebetan baru Anda.
    • Masuki hubungan baru Anda dengan harapan dan optimisme – dan siapa tahu? Mungkin dialah “orangnya”.

Tips

  • Cobalah untuk tidak berlarut-larut memikirkan dia (Cukup sulit!!!!). Namun memungkinkan bila Anda tidak berfokus padanya dan melakukan hal lain.
  • Yakinlah akan keputusan Anda.
  • Buatlah penampilan baru untuk diri Anda.

Peringatan

  • Saat bermeditasi, bernapaslah dalam dan perlahan. Bernapas terlalu cepat menyebabkan napas tidak teratur.